Jun
23

Pembinaan Calon Sekolah Adiwiyata Mandiri
.jpg)
Balau EKo Purwanto, S.T menjelaskan bahwa ada dokumen wajib yang harus disiapkan dalam pencalonan adiiwiyata mandiri seperti kuisioner excel, KTSP, tabel IPMLH (4 tahunan dan 1 tahunan) serta ada 5 poin penting yang perlu dilakukan antara lain adalah :
- Pengelolaan sampah.
- Konservasi energi
- Konservasi air
- Kebersihan drainase,
- Penanaman pohon/penghijauan, serta memiliki minimal satu inovasi yang dikembangkan di Sekolah.
Untuk inovasi diusahakan belum banyak dilakukan oleh sekolah lainnya dan merupakan hal yang baru. Inovasi tidak harus berupa produk tetapi bisa berupa metode pembelajaran. Selain hal-hal diatas, ada hal yang tak kalah penting juga yang harus disiapkan yaitu SK Sekolah binaan serta bukti-bukti pembinaannya berupa foto, materi, daftar hadir, notulen. Pada pembinaan ini juga mengupas tentang RPP Silabus SDN Bakalan yang sudah dipersiapkan untuk diusulkan ke Kementerian.
Peserta pembinaan di SDN Bakalan
Dalam pengusulan dokumen Adiwiyata ini, juga ada inovasi baru dari Kementrerian LHK bahwa sekolah diwajibkan untuk mengunggah dokumen ke aplikasi Sistem Informasi Adiwiyata (SIDIA) selain mengirimkan dokumen melalui flasdisk dan unggah di google drive. Aplikasi SIDIA ini nantinya akan menggunakan Nomor Induk Sekolah Nasional (NISN) sebagai username-nya dan untuk password-nya akan diinfokan oleh Kementerian setelah nantinya DLHK DIY mengirimkan surat usulan ke pusat.
bangtas_dlhk